Pemkot Bandar Lampung Gencar Tangani Banjir: Sinergi dan Inovasi untuk Solusi Jangka Panjang

Dinar Ekspose,Balam- Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung terus berupaya menangani banjir yang terjadi belakangan ini dengan berbagai langkah strategis untuk meminimalkan dampak bencana.

Wali Kota Bandar Lampung, melalui Asisten II Sukarma Wijaya, menegaskan bahwa sejumlah langkah antisipatif telah dan akan terus dilakukan, antara lain:

Kerja Sama Lintas Wilayah

Pemkot Bandar Lampung berkolaborasi dengan Kabupaten Pesawaran dan Lampung Selatan dalam pemeliharaan wilayah sedimen di catchment area, khususnya di kawasan register 17 dan 19.

Peningkatan Sistem Drainase

Pelebaran dan pendalaman drainase dilakukan dengan mempertimbangkan kontur tanah agar aliran air lebih lancar dan mengurangi risiko genangan.

Normalisasi Sungai

Normalisasi sungai secara rutin dilakukan dengan dukungan fasilitas dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), terutama untuk beberapa sungai besar di Bandar Lampung.

Pemeliharaan Drainase

Pembersihan drainase dari sampah dan sedimen dilakukan secara berkala guna mencegah penyumbatan yang dapat memicu banjir.

Peninggian Talud Sungai

Talud di sepanjang sungai ditinggikan untuk mengurangi risiko luapan air saat curah hujan tinggi.

Selain itu, Pemkot Bandar Lampung juga merancang langkah-langkah tambahan, seperti penanaman pohon dan penambahan Ruang Terbuka Hijau (RTH) guna mengurangi aliran permukaan (runoff) serta meningkatkan kualitas udara. Sistem peringatan dini akan dipasang di sekitar register 17 dan 19 serta di daerah rawan banjir.

Upaya lain mencakup pembangunan embung dan sumur resapan, serta penyediaan jalur evakuasi untuk memperlancar mobilisasi warga saat banjir terjadi.

“Edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan, terutama dalam pengelolaan sampah, juga menjadi fokus kami. Selain itu, masyarakat perlu memahami risiko tinggal di lereng dan bantaran sungai,” ujar Sukarma Wijaya dalam konferensi pers yang dihadiri BPBD, DLH, Damkar, dan OPD lainnya di ruang rapat Disdukcapil Bandar Lampung, Kamis, 27 Februari 2025.

Terkait banjir yang telah terjadi, Wali Kota Bandar Lampung menginstruksikan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk cepat tanggap membantu warga terdampak.

“Meskipun ada kebijakan efisiensi anggaran, kebutuhan warga terdampak harus segera dipenuhi. Oleh karena itu, kami memanfaatkan dana bantuan tak terduga,” tutupnya. (*)

Tinggalkan Balasan